Rabu, 18 Desember 2013

LINGKARAN CAHAYA

Aku punya kekuatan
Kekuatan yang bisa mengangkat dalamnya air samudera
Menggejolakan api pegunungan
Dan menggetarkan tanah bebatuan

Tapi adakah satu lautan yang menerima kuarungi?
Atau beberapa api unggun yang dapat kubakar?
Dan hamparan lahan yang boleh kupijak?

Kekuatan nista ini hanyalah kandas berceceran
Hilang dalam gulungan ombak pantai
Menjerit terbakar panasnya kawah api
Mengeras kaku terhimpit longsoran bukit batu
Tak ada karya elemen indah yang bisa kujaga

Dibawah gunung dan apinya yang mengerling turun
Seiring riak kolam yang berpantul lingkaran cahaya bulan yang aku pandang
Berujar hati meminta diisi tambatan diri
Rintihan ini bercengkerama dalam fenomena sejarah yang takkan hilang

(SDMN-061213)

Kamis, 05 Desember 2013

KEBEBASAN

Jalan mana yang harus kutempuh?

Aku dipilihkan bintang kemilau
Satu yang jauh disana
Tapi cahayanya tak pernah bisa menangkap rasaku
Seakan tak ada bintang lain yang terlihat
Aku terdiam
Patuhi pilihan bintang yang merekayasa rasaku belaka

Apakah kehidupan menemukan jalannya?
Apakah kehidupan hanya untuk mematuhi pilihan?

Aku melunta-lunta dijalan kemilau yang kutempuh
Mencari sisa-sisa doa yang tersimpan untuk kebebasan
Berharap kehidupan ini tidak membunuh impian
Bermimpi kehidupan ini tidak membunuh harapan
 Sambil terus menguntai perjalanan aku berkeluh-kesah
Inikah saatnya memilih pilihan?
Ataukah saatnya paham jalan untuk percaya?
Tersampaikan kegelisahan itu hinggapi karakterku terbelah dua

Buka mata, buka telinga, buka rasa, buka hatiku
Waktu pun takkan bisa menaklukan
Mendengar suara langit yang berkata -bertindak atau mati-
Aku tak bisa terus menghujat Tuhan karena pilihan ini

Tapi sungguh aku tak bisa merasa
Aku ingin keluar dari jalan ini
Aku ingin memilih bintang kemilau-ku sendiri
Aku ingin bebas.

(ZJTJZ-101113)