Rabu, 22 Mei 2013

ILALANG KOTOR



Tak disaksikan ramai kota
Ilalang kotor ini dipinggir sungai Jakarta
Yang setiap malam terkadang disiram kekotoran
Jadilah sebuah palung muara yang dibuai kerasnya air kotor

Itulah aku yang terbelenggu pikiran fana
Mengungkit cobaan dunia yang tak kunjung membaik
Mencari kebenaran yang disimpan terselubung
Dan terlalu banyak berpikir
Hingga kukira dunia bukan disini

Diri ini bukanlah aku
Jika gemericik hujan gelap bertebaran diterang siang
Alirkan suasana nada sendu bebas membentang
Lumuri ilalang kotor ini dengan air-air kekotoran

Aku mau semuanya digenggaman
Selalu ada, rapi, dan cantik
Tapi bukti-bukti nyata sesak menghampiri
Karena belum temukan kabar baik yang kumau
Serta alirkan lagi buaian air-air itu

A, B, C, dan pasti akan D
Adegan budayaku sudah terlalu kotor
Temukan ilalang ini berdiri dikebun duri mawar tak bertepi
Semakin lama semakin sakit oleh dosa

Kalimat apa yang bisa menghapus dosa-dosaku
Iba melihat hati besar yang sudah menjadi terlalu kecil
Aku mau berhenti lanjutkan aliran air itu

Yang kotor kini selalu membayangkan yang bersih
Taburi dunia dengan ketenangan yang menyejukan
Tangguh lindungi ilalang ini oleh tusukan duri mawar
Dan diri ini adalah aku
Yang selalu bersih
(ZJTJZ-100513)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar